udah biasa banget kalo ada orang ngeremehin, bagus buat motivasi,hahaha,
tapi gag jarang juga ada orang yg menghargai dan turut senang tentang kehidupanku, itu berarti aku harus memperbanyak rendah hati..
sering banget kejebak sama percakapan kayak gini
orang : "kuliah dimana sekarang?"
aku : "di ISI"
orang : "mana tu ISI, baru denger,akuntansi ya?"
aku : (senyum) "bukan, itu Institut Seni Indonesia, di jogja"
orang : "ooh, di jogja"
aku : "iyaa"
orang : "hahaha, masuk ISI mau jadi apa?"<-nada meremehkan
aku : " aku di ISI ngambil desain interior"
orang : "lhoh, di ISI ada desain interior juga ternyata"
aku : "iyaa, macem2 kok, ada musik, teater, lukis"
orang : "baru tau aku"
aku : "hahaha, di Indonesia nama ISI jarang ada yang tau. tapi di luar negeri, ISI kayak udah jadi password go internasional,hahaha"
orang : "masak?"
aku : "iyaaa, gag percaya? tanya sama dosenku :P" (makan tuh informasi)
orang : (keliatanya dia kecewa karena gag bisa pamer kalo dia lebih hebat dari aku)
dan aku berbangga karena bisa merubah imej ISI di pikiranya, yang keliatanya dia cuma mikir, ISI sekolahnya orang sinting yang bisanya cuma ngelukis2,gembel dan gag tau apa2 soal ilmu pengetahun
tapi gag jarang juga ada orang yg langsung appreciate kayak gini:
orang: "bagus itu!bener di desain interior!, prospeknya bagus, karena sekarang pembangunan itu pesat sekali,dan berkembang terus, sekarang orang mbangun terus kan (maksudnya melakukan pembangunan)"
ayem dengernya..
ato malah ada yg gini
orang: "desain interior?bedanya apa sama arsitek?"
aku : "ya kalo arsitek itu bangunanya, kalo interior itu ruangnyaa"
orang : "bukanya ntar arsitek pasti juga blajar interior?"
aku : "iya, tapi gag sa spesifik desain interior"
orang : "ya kalo aku jadi kkamu mending milih jadi arsitek aja, proyeknya lebih besar"
aku : "haha, iya, tapi bandingin aja sekarang, arsitek proyek cuma skali, untuk 1 gedung, kalo interior? bayangin aja dlm satu gedung ada berapa ruang? dan sekarang, setiap 5 tahun, interior itu diganti, jelas2 proyek interior lebih banyak dan gag kalah besar"
orang : " bukanya sama aja ya? ntar interior yang megang juga arsiteknya?"
aku : " hmmm, blm tau kalo sekarang ada desainer interior ya? kalo sekarang orang kenal desainer interior, pasti mereka manggil desainer, karena mereka lebih tau, apalagi sekarang,yang banyak dicari itu bukan ruang yang ruang yang cuma punya fungsi, tapi juga punya nilai kenyamanan dan estetika, dan desainer interiorlah yang ahli. sekarang banyak orang yang gag cuma nuntut di fungsi kan, tapi mereka juga nuntut kenyamanan,karena taraf hidup orang sekarang tinggi2, gag kayak jaman duluu.pembangunan kan terus berkembang. dan itu bakal nuntut lebih dari sekedar 'berfungsi' saja.."
orang : "yaa, tapi lebih2 mending arsiteklah.."
aku : " ya kalo kamu lebih mending arsitek ya silahkan, aku gag lagi menghasut kamu buat jadi desainer interior kok =_="
FREAK
kalo aku ketemu orang kayak tadi lagi, ku senyumin ajalah, mereka itu sebenernya cuma pengen meyakinkan diri sendiri kalo pilihanya itu yang paling bagus dan tidak mencoba menghargai yang lain. alias keras kepala..(aku tau karena aku kadang juga gitu)
kembali ke meremehkan:
ada yang lucu ni: di ISI banyak anak yang pas SMA prestasi akademiknya tinggi, mereka lebih milih di ISI karena tau dia punya potensi,
dan ada juga, dia dulu anak olimpiade, dia daftar kesana kemari, dari univ paling bagus sampe yg biasa aja, gag ada yg ketrima, pas dia test masuk ISI, dia sampe gag yakin bakal lolos, ternyata dia masuk seleksi!. dan karya2nya dia emg bagus banget.
mungkin aku keliatan kayak iri sama mereka yang pinter, dalam arti "ber-rangking tinggi" dalam hal akademis,
emang,bener kok,dulu.aku emang gag terlalu pinter, walopun pas SMP aku sering ranking (bukan pamer!), dan pas SMA nileku jeblok2 =_=. dan aku tau dan sadar kalo aku punya potensi lain, yang mungkin emang siapa tau hidupku bakal di dunia seni. aku sampe ninggalin les2an persiapan SNMPTN buat bimbel nggambar, dan gag ikut snmptn, karena jadwal snmptn dan ujian seleksi masuk ISI barengan. dan gag ada univ lain yang aku daftarin, cuma ISI. dan aku ketrima. everything is possible.
dan sekarang aku gag punya alasan lagi buat iri sama temen2ku yang rangkingnya tinggi2 itu,haha dan sama temen2ku yang ketrima di univ negri yang beken. aku bisa lebih keren kok, haha :p
karena jelas aliran udah beda, jadi kelebihan yg aku punya, mereka blm tentu punya,tapi aku ttp ngehargain mereka, dan kelebihan yang mereka punya, aku blm tentu punya, dan pastinya mereka juga ngehargai aku.
PUADHA INTINYAA..stiap orang punya kelebihan dan kekurangan. punya kekurangan blm tentu jelek, karena dgn kekurangan kita tau kalo kita punya kelebihan. kalo tau kita punya kekurangan, carilah kelebihan yang bisa dikembangkan,karena pasti stiap orang punya potensinya masing2..-zz-
This comment has been removed by the author.
ReplyDeletei know absolutely what do you feel TwT
ReplyDeletehahaha, yaa gitulah si, kebanyakan orang pernah ngrasain, dan itu..(ada efek dramatis *tiba2 ada salju turun) dan ituu, rasanya sungguh pahiit..
Delete